Maafkan, Summer - JKT48

Dirimu duduk memeluk lutut\nDi pinggiran geladak\nMenghitung banyaknya ombak\nDatang mendekat\nDiriku ada di sampingmu\nSeakan mau mengganggu\nSaat sengaja ajak bicara\nKau memukul bahuku\nLaut yang sangatlah biru\nMenyerupai rasa sayang\nYang mengajari suatu arti\nDari keabadian\nMaafkan summer, menyilaukan\nSaat tatap wajahmu dari samping\nDalam hatiku ingin menyentuhmu lembut\nKeisenganku saja\nMaafkan summer, cinta ini\nMeskipun hanya teman, terasa sedih\nHanya angin laut yang sejak dari dulu\nBertiup menujumu\nMaafkan summer\nBurung layang-layang putih\nMengelilingi langit\nSeperti memanasi\n«Ayo cepat katakan!»\nAku pun diseling bercanda\nMelepas sepatu sneakers\nSeketika lari sekuat tenaga\nBagai melarikan diri\nBersama habisnya nafas\nDebaran ini menyakitkan\nWalau kuhitung deburan ombak\nTak akan ada habisnya\nTetaplah summer, kita berdua\nDisinari cerahnya matahari\nPerasaanku ini akan terus berlanjut\nApapun yang terjadi\nTetaplah summer, lebih jauh\nMenuju cakrawala ujung sana\nAku pun sendirian menapak langkah kaki\nTak mampu bilang suka\nTetaplah summer\nPasir pantai putih bersih\nS’perti perasaan jujur\nYang memaksaku 'tuk minta maaf\nSayang yang terlalu dalam\nMaafkan summer, menyilaukan\nSaat tatap wajahmu dari samping\nDalam hatiku ingin menyentuhmu lembut\nKeisenganku saja\nMaafkan summer, cinta ini\nMeskipun hanya teman, terasa sedih\nHanya angin laut yang sejak dari dulu\nBertiup menujumu\nMaafkan summer